HPU UGM. Sehubungan dengan meningkatnya perkembangan pandemi Covid-19, saat ini pemerintah telah menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan masker ketika beraktivitas diluar rumah.
Center for Diseases Control and Prevention (CDC) telah merekomendasikan penggunaan masker kain ketika beraktivitas diluar rumah atau ketika physical distancing (jaga jarak) tidak dapat dipertahankan, misalnya pergi ke apotek atau berbelanja bahan pokok, terutama di area dengan lokal transmisi. Masker kain dapat melindungi dan berfungsi untuk memperlambat penyebaran virus.
Selain itu, penggunaan masker kain juga direkomendasikan untuk meminimalisir penggunaan masker bedah atau masker N95 yang saat ini sudah mulai langka. Padahal diketahui masker bedah dan masker N95 sangat diperlukan oleh tenaga kesehatan dan petugas medis lainnya ketika merawat pasien positif Covid-19. Diperlukan persediaan masker bedah dan masker N95 untuk keadaan krisis pandemi Covid-19.
Akan tetapi perlu diketahui penggunaan masker kain ini tidak direkomendasikan bagi anak di bawah usia 2 tahun, individu yang mengalami kesulitan bernapas, atau individu yang tidak sadar (koma). Selain itu penggunaan masker kain diharapkan bisa pas dan nyaman digunakan pada wajah, dengan dikaitkan pada telinga. Masker kain juga tetap harus memungkinkan seseorang untuk bernafas tanpa batasan.
Kelebihan masker kain adalah dapat dicuci dan dikeringkan tanpa merusak atau mengubah bentuk sehingga dapat digunakan kembali. Masker kain dapat dibuat dari bahan-bahan rumah tangga atau bahan-bahan umum dengan biaya yang rendah. Mari kita coba dengan melihat tutorial berikut ini.