UGM menginisiasi terbentuknya jejaring kampus sehat di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan anggota 16 perguruan tinggi (negeri dan swasta) untuk bersama-sama mengembangkan HPU di perguruan tinggi masing-masing.
Penandatanganan komitmen bersama dilaksanakan bersamaan dengan Workshop Pengembangan HPU yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan DIY dan UGM pada Kamis (19/12) di University Club UGM.
Workshop Pengembangan HPU dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset UGM, Prof. Dr. Ir. Bambang Agus Kironoto. Workshop tersebut diselenggarakan dalam rangka memperluas jejaring HPU dan tindak lanjut pembentukan konsorsium HPU yang diselenggarakan oleh Dirjen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI. Workshop ditujukan sebagai sarana mengsosialisasikan HPU kepada perguruan-perguruan tinggi di DIY, menggali potensi perguruan tinggi untuk mengimplementasikan HPU, serta merancang rencana implementasi HPU pada masing-masing perguruan tinggi
Adapun ke-16 perguruan tinggi tersebut adalah:
- Institut Sains dan Teknologi AKPRIND
- Politeknik Kesehatan Yogyakarta
- Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN
- Universitas Ahmad Dahlan
- Universitas Aisyiah Yogyakarta
- Universitas AMIKOM
- Universitas Atma Jaya Yogyakarta
- Universtas Kristen Duta Wacana
- Universitas Negeri Yogyakarta
- Universitas Islam Indonesia
- Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
- Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
- Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta
- Universitas Sanata Dharma
- Universitas Sarjanawiyata Taman Siswa
- Universitas Teknologi Yogyakarta
